top of page
0
  • birumuda11
  • Jun 17, 2019
  • 3 min read

Mamalia pertama-tama tampil di Bumi seputar 200 juta tahun waktu lalu serta tidak seperti dinosaurus, selamat dari momen kepunahan massal yang berlangsung seputar 66 juta tahun waktu lalu. Kelompok-kelompok mamalia dihilangkan dalam acara itu, tapi beberapa spesies mamalia kecil bertahan serta https://juraganfilm.com terdiversifikasi ke bentuk-bentuk baru. Dengan pengecualian jerapah, semua mamalia dalam daftar ini dipandang fosil hidup sebab mereka ialah organisme yang cuma didapati dari catatan fosil. Diluar itu, semua mamalia ini ialah hanya satu contoh hidup dari beberapa keluarga hewan.

5. Shrew Opossum

ree

Sedikit yang didapati mengenai opossum tikus, yang hidup di wilayah yang tidak bisa dibuka di Pegunungan Andes barat. Opossum tikus ialah tikus berkantung seperti tikus yang tidak mirip hewan apapun yang dinamakan demikian. Beberapa ilmuwan yakin jika pada satu titik, ada banyak spesies opossum tikus di Amerika Selatan, tapi cuma tujuh spesies yang didapati ada sekarang ini.


Walau habitat mereka mempersulit beberapa ilmuwan untuk lakukan riset, riset paling baru tunjukkan jika opossum shrew sering seperti yang direncanakan awalnya. Dari dikit riset yang sudah dikerjakan, beberapa ilmuwan tahu jika tikus gajah mempunyai anggota badan yang kurus, moncong panjang, runcing, serta mata kecil dengan pandangan yang jelek.


4. Monito del monte

Monito del monte ialah marsupial Amerika Selatan yang terkait langsung dengan marsupial yang lebih populer (kanguru, koala, walabi, dan lain-lain.) Australia. Beberapa periset yakin jika monito del monte berkaitan dengan Djarthia yang saat ini sudah punah, marsupial Australia yang paling dahulu didapati. Nenek moyang monito del monte kemungkinan hadir ke Amerika Selatan lewat migrasi kembali dari Australia seputar 46 juta tahun waktu lalu saat ke-2 benua masih tersambung.


Monitos del monte tinggal di dataran tinggi Argentina serta Chili. Sebab faktor-faktor seperti habitat hanya terbatas serta intimidasi kucing domestik, monitos del monte ialah spesies yang hampir terancam serta banyaknya terus alami penurunan.


3. Elephant Shrew

ree

Tikus gajah, dikenal juga jadi tikus melonjak atau sengis, ialah hanya satu mamalia di keluarga Macroscelididae. Di waktu dulu, shrews gajah diklasifikasikan dengan shrews serta landak - yang kelihatan seperti - tapi bukti molekuler tunjukkan jika shrews gajah tidak berkaitan dengan shrews sejati. Kenyataannya, tikus gajah lebih dekat hubungan dengan gajah, yang dinamakan berdasar persamaan di antara hidung panjang serta belalai gajah.


Sebagian besar spesies gajah shrew hidup di semua Afrika selatan, dengan satu spesies (gajah Afrika Utara shrew) yang masih ada di pegunungan barat laut. Tikus gajah bisa hidup di sebagian besar type habitat serta diketahui jadi satu diantara mamalia kecil paling cepat, yang tertera sampai kecepatan 28,8 km. /jam (17,9 mph).


2. Solenodon

Menurut analisa genetik, solenodon terpisah dari mamalia hidup yang lain seputar 73,6 juta tahun waktu lalu. Riset paling baru memperjelas jika solenodon ialah punya cabang evolusi yang menyelimpang dari landak, tahi lalat, serta tikus-tikus - dengan begitu tampilan yang sama.


Cuma ada dua spesies solenodon yang diketahui sekarang ini, satu barisan hidup di Kuba sesaat lainnya datang dari pulau paling dekat Hispaniola. Solenodon mempunyai beberapa karakter yang tidak biasa, seperti saliva berbisa mereka, yang disebut karakter mamalia yang langka. Sedikit yang didapati mengenai ke-2 spesies solenodon serta mereka dipandang terancam punah sebab predasi oleh luwak Asia kecil, spesies invasif yang dikenalkan ke Karibia pada saat kolonial.


1. Monotremes (Platypus serta Echidnas)

ree

Monotremes, yang terhitung platipus serta echidna, ialah mamalia paling tua di dunia. Mereka salah satu dari tiga barisan penting mamalia serta nenek moyang prasejarah mereka ada seputar 220 juta tahun waktu lalu dalam catatan fosil. Platipus paruh bebek serta beberapa spesies echidna ialah hanya satu contoh monotrem yang masih ada di Bumi.

Semua monotremes ialah asli Australia serta Nugini tapi ada bukti jika mereka lebih menyebar luas. Satu diantara karakter yang paling mencolok mengenai monotremes ialah jika mereka ialah hanya satu mamalia bertelur yang masih ada di planet ini sekarang ini.



 
 
 
  • birumuda11
  • Jun 14, 2019
  • 3 min read

Updated: Jun 18, 2019

Lautan ialah dunia yang luas. Manusia sudah mengerahkan semua usaha untuk memahaminya, mendalami serta menaklukkannya, tetapi kedalamannya tidak didapati. Buat kebanyakan orang, lautan ialah keindahan yang mengagumkan serta kuat yang begitu dihormati.


Lautan ialah dunia yang begitu berlainan, serta penuh dengan kehidupan. Laut ialah asal dari semua makhluk yang menempati planet Bumi. Ini ialah rumah buat banyak hewan laut paling besar yang kita mengenal saat ini, serta banyak yang lain yang keberadaannya tidak kita tahu. Dibawah permukaan ada luas yang tidak didapati, dimana sangat banyak berlangsung serta saat yang sama seakan-akan tidak ada yang berlangsung benar-benar.


Di sini, di AnimalWised kami suka menelusuri serta temukan kerajaan hewan. Dengan artikel ini, kita akan pada tema luasnya; baca selalu untuk temukan 5 hewan laut paling besar di dunia. Ini semua ialah makhluk mengagumkan yang hidup di serta dekat air.

Cumi-cumi raksasa

ree

Cumi-cumi raksasa (Mesonychoteuthis hamiltoni) dipercaya jadi invertebrata paling besar di dunia. Spesies ini bisa sampai panjang 15 mtr. (hampir 50 kaki) serta beratnya seputar 750 kg (lebih dari 1.600 pon). Cumi-cumi kolosal mempunyai 3 hati. Mereka ialah binatang yang begitu misterius yang nikmati menavigasi kedalaman lautan, di antara 500 serta 2.200 mtr. (1650 sampai 7220 kaki) dibawah permukaan, dimana cahaya matahari tidak bisa sampai. Sebab fakta jika mereka praktis hidup dalam kegelapan, pandangan mereka sudah berkembang jadi seratus kali lebih kuat dibanding pandangan manusia.


Paus biru

Makhluk ini begitu istimewa! Paus biru (Balaenoptera musculus) sudah jadi hewan paling besar di dunia yang sempat ada. Mereka menguasai kehidupan laut di hampir tiap pojok planet sebab panjangnya 30 mtr. (hampir 100 kaki) serta berat lebih dari 170 ton. Paus biru senang habiskan waktu sendirian atau mungkin dengan pasangan, serta mereka bermigrasi jauh dari perairan kutub sepanjang musim panas ke khatulistiwa sepanjang musim dingin. Mereka pancarkan suara keras yang bisa didengar lebih dari 1500 km (930 mil) jauhnya, maka bila satu hari Anda temukan diri Anda di perahu serta Anda dengar paus biru, janganlah cemas; mungkin jauh.


Paus sperma

ree

Kami cuma tidak dapat tinggalkan paus sperma atau cachalot (Physeter macrocephalus) dari daftar ini. Ini ialah spesies penguasa jurang laut, populer sebab jadi ide dari novel classic Moby Dick. Usia rata-rata paus sperma ialah 70 tahun, serta beratnya dapat sampai 15 ton. Jadi spesies paling besar dari semua paus bergigi, mereka mempunyai kepala yang besar sekali serta gigi yang begitu tajam.


Berlainan dengan paus biru, paus sperma begitu sosial serta tetap kelihatan berkelompok atau berkelompok. Mereka merajut jalinan dekat sama rekan-rekan mereka, khususnya dengan yang lebih muda, yang mereka begitu perlindungan.

Segel gajah selatan


Segel Gajah Selatan

Segel gajah selatan (Mirounga leonina) ialah yang paling besar dari segel; mereka memperoleh nama mereka dari batang memanjang jantan, yang panjangnya seputar 30 cm (12 inci). Sepanjang musim kawin, mereka memakai belalainya untuk menentang atau meneror jantan lain serta untuk memenangi seekor anjing laut. Segel gajah selatan hidup di perairan Antartika yang dingin, dimana mereka bisa temukan makanan yang mereka gemari.

Jantan, tidak seperti betina yang tambah lebih kecil, dapat sampai panjang 6 mtr. (hampir 20 kaki) serta berat sampai 4 ton. Untuk periode waktu tersendiri, anjing laut gajah hampir masuk daftar hewan laut dalam bahaya kepunahan, sebab pemburuan lemak badan mereka.


Oarfish raksasa

ree

Oarfish raksasa (Regalecus glesne) hidup di sebagian besar samudera terkecuali perairan kutub. Mereka diketahui jadi ikan terpanjang di dunia; dari mulai lahir, mereka akan tumbuh dengan ukuran seputar 11 mtr. (36 kaki) panjangnya. Dikenal juga jadi "raja ikan haring", oarfish raksasa seperti pita panjang dengan tulang belakang yang membentang dari mata ke ujung ekor. Walau mereka ada jauh dibawah permukaan, dengan kedalaman di antara 20 sampai 1000 mtr. (65 sampai 3300 kaki), dalam beberapa waktu paling akhir, oarfish raksasa diketemukan berenang di permukaannya di California, Meksiko, serta Filipina atau bahkan juga sudah terdampar di pantai. Beberapa pakar selalu cari keterangan ilmiah untuk ini.



 
 
 
  • birumuda11
  • Jun 5, 2019
  • 3 min read

Updated: Jun 18, 2019

Reptil ialah beberapa hewan paling tua serta paling tua di dunia. Bergantung pada spesiesnya, beberapa reptil bisa hidup lebih dari 50 tahun atau bahkan juga 200 tahun! Terdapat beberapa masalah yang terdokumentasi mengenai individu yang hidup lebih dari 100 tahun serta reptil paling tua dalam daftar ini cuma memiliki jarak 45 tahun dari mengubah 300 saat dia mati. Sesaat beberapa periset belum pernah bisa memastikan umur reptil dengan kejelasan 100%, ini ialah daftar reptil dengan beberapa prediksi usia paling tua.

5. American Alligator

ree

Buaya Amerika, yang biasa disebutkan buaya di habitat aslinya AS selatan, salah satu reptil hidup paling besar di dunia. Rata-rata, buaya Amerika jantan mempunyai berat seputar 453,5 kg (453,60 kg) serta bisa sampai panjang 4,57 mtr.. Buaya Amerika bisa hidup sampai 80 tahun di penangkaran serta 50 tahun di alam liar.


Di waktu dulu, buaya Amerika dipandang seperti spesies yang terancam punah serta banyaknya sampai titik paling rendah selama hidup seputar tahun 1950-an. Tetapi, cuma dalam beberapa dekade sesudah usaha konservasi yang kuat, buaya Amerika dikatakan sembuh seutuhnya pada tahun 1987. Sekarang ini, populasi buaya Amerika lebih dari satu juta, membuatnya satu diantara cerita sukses konservasi paling besar yang sudah pernah ada.


4. Green Sea Turtle

Meskipun susah untuk tahu berapakah lama penyu hidup, dipercaya jika penyu hijau ialah spesies penyu paling tua dengan prediksi usia lebih dari 80 tahun. Penyu hijau adalah penyu paling besar ke-2 di dunia, pas di belakang penyu belimbing. Penyu hijau bisa tumbuh sampai 5 kaki (1,52 mtr.) serta beratnya lebih dari 500 pound (226,796 kg).


Penyu hijau mempunyai skema makan unik yang beralih dengan relevan sepanjang hidupnya. Kura-kura laut hijau muda ialah omnivora serta akan mengonsumsi kepiting, ubur-ubur, serta spons; kura-kura laut hijau dewasa ialah herbivora yang ketat serta umumnya mengonsumsi rumput laut serta ganggang. Seperti semua penyu, penyu hijau tercatat jadi terancam punah serta ada peluang riil jika penyu hijau bisa punah di alam liar dalam tempo dekat.


3. Buaya Nil

ree

Buaya Nil ialah buaya paling besar ke-2, sesudah buaya air asin, serta predator air tawar paling besar di Afrika. Rata-rata, buaya Nil mempunyai panjang seputar 16 kaki (4,88 mtr.) serta berat seputar £ 226,796 kg. Tetapi, buaya Nil bisa tumbuh sampai 20 kaki (6,096 mtr.) serta beratnya lebih dari 1.650 pound (748,43 kg)! Sebab ukurannya yang besar, buaya Nil condong mempunyai tenggang hidup yang panjang serta bisa hidup sampai 100 tahun.


Buaya Nil ialah predator yang begitu kejam hingga mereka memperoleh rekam jejak sebab membunuh manusia. Direncanakan seputar 200 orang wafat tiap tahun karena serangan buaya Nil. Belakangan ini, beberapa buaya Nil sudah diketemukan di Florida, mengakibatkan beberapa kecemasan. Walau buaya Nil tambah lebih agresif dibanding buaya serta buaya Amerika, selama ini tidak ada bukti jika buaya Nil di Florida bereproduksi.

2. Tuatara

Tuatara, yang seringkali disebutkan "dinosaurus hidup", salah satu hewan sangat menarik di dunia. Mereka mempunyai satu diantara tingkat perkembangan paling lamban dari reptil mana juga serta selalu tumbuh sampai mereka berumur seputar 35 tahun. Tuatara mempunyai usia rata-rata 60 tahun, tapi banyak spesimen direncanakan berusia lebih dari 100 tahun. Tuatara umumnya diklasifikasikan jadi satu spesies, tapi di waktu dulu tuatara Brothers Island dipandang seperti spesies yang terpisah - semenjak 2009 semua tuatara punya satu barisan, Sphenodon punctatus.


Meskipun tuatara sebetulnya bukan dinosaurus, mereka ialah anggota paling akhir dari sekumpulan reptil bernama Sphenodontia yang hidup lebih dari 200 juta tahun waktu lalu. Seperti banyak reptil dalam daftar ini, tuatara ialah spesies yang terancam punah serta beberapa intimidasi terbesarnya ialah pemburuan, perusakan habitat, tikus, tikus, serta keragaman genetik rendah.


1. Kura-kura Raksasa

ree

serta Aldabrachelys gigantea (Aldabra giant tortoise) Dengan usia rata-rata lebih dari 150 tahun, kura-kura raksasa ialah reptil paling tua di dunia. Bukan sekedar kura-kura raksasa reptil paling tua, tapi mereka dipandang seperti vertebra berusia panjang. Ada banyak kura-kura yang tertera hidup lebih dari 150 tahun serta bahkan juga lebih dari 200 tahun. Sekarang ini, cuma ada dua barisan penting kura-kura raksasa yang ada, kura-kura populer Kepulauan Galapagos serta kura-kura raksasa Aldabra.


Seperti namanya, kura-kura raksasa ialah makhluk besar serta beberapa spesimen bisa sampai lebih dari 550 pound (249,48 kg). Sesaat jumlahnya kura-kura raksasa rendah, ada bukti dari catatan fosil jika mereka dahulunya berlimpah di penjuru dunia. Sayangnya, kura-kura raksasa ialah beberapa hewan yang paling terancam di dunia, tapi usaha konservasi belakangan ini sudah menolong tingkatkan populasi.



 
 
 
  • Black Facebook Icon
  • Black Instagram Icon
  • Black Flickr Icon

© 2023 by Wildlife Photography. Proudly created with Wix.com

bottom of page